Dinas terkait tolong tindak tegas oknum kontraktornya
BREBES//lidikkrimsus.co.id – Proyek talud yang ada di Desa Pruwatan, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes menui sorotan dari aktifis masyarakat setempat. Pasalnya, proyek yang baru selesai dikerjakan sekitar 15 hari yang lalu itu sudah ambruk. Ambruknya proyek tersebut diduga karena proses pengerjaan dilakukan secara asal-asalan.
Hal itu disampaikan oleh Muhammad Tangguh Bahari kepada awak media, Kamis 23 Oktober 2025. Menurut dia, dari hasil informasi yang ia dapat, proyek tersebut ternyata bersumber dari APBD Provinsi Jawa Tengah (bantuan keuangan). Dimana, untuk anggarannya sendiri proyek tersebut digarap dengan dana senilai Rp.200 juta.

“Meski dianggarkan cukup besar, tapi proyek tersebut sudah ambruk,” terang Tangguh. Dia menilai kalau dari segi material yang dipakai, ia menilai kalau pekerjaan itu tidak mempertimbangkan kualitas pasangan, termasuk penggunaan semen yang terlalu sedikit.
Dan yang ia sayangkan, meski merupakan proyek bantuan keuangan (BK), namun untuk pengerjaan sendiri dilakukan oleh rekanan yang bernama Pak Yono. Dan dari informasinya, paket pekerjaan tersebut merupakan proyek aspirasi milik anggota dewan provinsi berinisial M dari fraksi partai besar.***
